JAMBI – Pasangan Al Haris dan Abdullah Sani diusung oleh banyak partai yang sebagian besar terdiri dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, baik Gerindra, PAN, Golkar, Demokrat, PPP, PKS, PKB, PBB, Partai Garuda, Hanura, Perindo. Bahkan, diluar KIM plus ikut mengusung seperti Partai Buruh dan PDIP.
Selain diusung partai besar, rupanya Al Haris-Sani juga didukung sejumlah tokoh-tokoh mumpuni yang semuanya sangat diperhitungkan mulai dari kalangan tokoh masyarakat, tokoh agama, aktivis, politikus hingga diperkuat dengan barisan para mantan Jenderal.
Para tokoh-tokoh penting itu masuk dalam tim pemenangan paslon petahana untuk memimpin kemenangan Al Haris dan Abdullah Sani di Pilgub Jambi ini. Gabungan tokoh-tokoh besar ini juga dinilai dapat mengambil peran-peran penting dalam merebut kemenangan
Terbaru, Mantan Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) II Sriwijaya, Letjen TNI (Purn) Hilman Hadi serta Brigjen Pol (Purn) Dul Alim masuk dalam tim pemenangan Haris-Sani. Keduanya itu sudah dipastikan oleh Al Haris secara pasti.
“Iya, saya sampaikan kepada seluruh tim dan warga Jambi, untuk menjadi Ketua Timses Haris-Sani adalah Letjen TNI Purn Hilman Hadi mantan Pangdam II Sriwijaya,” kata Cagub Jambi, Al Haris.
Masuknya petinggi TNI dan Polri di barisan paslon petahana ini juga dinilai satu langkah strategi besar untuk memperkuat barisan pendukung Haris-Sani. Apalagi, kedua petinggi ini mempunyai latar belakang tegas dan memiliki jaringan luas di kalangan militer dan masyarakat sipil.
Sementara baru-baru ini, Al Haris-Sani kembali dapat bantuan kekuatan baru di Pilgub Jambi. Kekuatan itu dari salah seorang Mantan Jenderal Bintang 4 di TNI yakni Jenderal (Purn) Dudung.
Dudung yang merupakan Mantan KASAD TNI itu dipastikan juga ikut membantu tim pemenanganan Al Haris dan Abdullah Sani. Sang Jenderal itu juga akan turun gunung membantu kemenangan Al Haris di Pilgub Jambi.
“Iya alhamdulilah tadi saya sudah bertemu beliau, insyallah beliau siap membantu,” ujar Al Haris
Sementara, Pengamat Politik Jambi Wawan Novianto mengatakan dengan masuknya banyak tokoh dari berbagai latarbelakang akan memperkuat posisi kandidat yakni Al Haris dan Abdullah Sani.
Tokoh tokoh penting ini dianggap punya pengaruh besar nantinya ke masyarakat. Keberhasilan Al Haris membawa para tokoh dari kalangan ulama, masyarakat, tokoh adat, aktivis, politikus hingga kalangan mantan jenderal dari TNI-Polri menjadi sesuatu yang dinilai tepat karena Al Haris memiliki sifat yang merangkul.
“Masyarakat saat ini tersegmentasi dalam banyak kelompok, sehingga pendekatan per kelompok sangat penting. Dan itu bisa dilakukan jika tokoh dalam kelompok tersebut di rekrut, karena dengan begitu, kandidat dianggap merepresentasikan kelompok tersebut dan kedepan akan lebih mudah dalam berkoordinasi dalam proses pembangunan,” kata Akademisi IAIN Kerinci Jambi itu.
Al Haris juga dinilai punya segudang banyak prestasi baik di pekerjaannya selaku Gubernur Jambi. Di strategi politik Al Haris juga punya pengalaman hebat dalam merangkul semua kalangan.
“Ini yang mesti diakui kelihaian Al Haris. Maka dari itu kekuatan Al Haris saat ini sulit dibendung dalam segi apapun,” ujar Wawan.
Meski memiliki kekuatan yang luar biasa, Al Haris juga dinilai Wawan memiliki sifat yang selalu mengutamakan adab. Dirinya bahkan kerap mengajak masyarakat untum tetap berpolitik santun di Pilkada Jambi.
“Maksud dan tujuan Al Haris dalam mengajak masyarakat mengutamakan politik santun sangat lah tepat. Ini contoh pemimpin yang selalu menginginkan kedamaian dan kenyamanan di dalam berpolitik,” terang Wawan.
“Ingat, Al Haris ini juga menjadi contoh pemimpin yang sudah melakukan segala kerja nyata sejak menjabat Gubernur Jambi. Dukungan para tokoh-tokoh penting ini tentu menjadi langkah baik agar Al Haris dapat melanjutkan kembali program-programnya membangun Jambi,” katanya.(*)
Discussion about this post