JAMBI – Wakil Gubernur (Wagub) Jambi Abdullah Sani mengemukakan bahwa pemuda Muhammadiyah harus lebih peka terhadap perkembangan zaman yang tentu juga diberharapkan dapat melahirkan program kerja yang lebih menyesuaikan keadaan zaman dan kebutuhan masyarakat saat ini.
Hal itu dikemukakan Wagub pada Musyawarah Wilayah XV Pemuda Muhammadiyah Provinsi Jambi, bertempat di Gedung Nasional Kota Sungai Penuh, Kabupaten Kerinci, Selasa.
Tentu dalam hal ini pemerintah provinsi, kota dan kabupaten berharap tersenggaranya musyawarah wilayah Pemuda Muhammadiyah Provinsi Jambi semoga dapat melahirkan kepemimpinan yang lebih baik kedepannya.
Pemuda memiliki peranan penting dalam menentukan arah dan tujuan bangsa, termasuk Pemuda Muhammadiyah yang juga memiliki peran menjaga dan mengembangkan nilai-nilai Muhammadiyah dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya dalam pelestarian lingkungan hidup.
Wagub Abdullah Sani mengharapkan peran Pemuda Muhammadiyah untuk lebih aktif dalam merawat lingkungan seperti yang diketahui bersama, setiap tanggal 22 April diperingati sebagai Hari Bumi dimana saya berharap ini sebagai momentum yang tepat bagi kita semua, khususnya Pemuda Muhammadiyah untuk lebih mendorong kesadaran diri, kepedulian, dan aksi nyata dalam mengatasi permasalahan krisis lingkungan.
Perubahan iklim, kerusakan lingkungan, dan kepunahan spesies menjadi tantangan besar yang harus kita hadapi secara bersama-sama dan berharap Pemuda Muhammadiyah mampu menjadi pelopor dan pengingat melalui cara mengedukasi masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah kerusakan lingkungan yang massif, serta mengelola secara bijaksana dalam melestarikan lingkungan hidup di sekitarnya.
“Mari kita bekerja sama dan menguatkan komitmen dalam menjaga kelestarian alam, dimulai dari aksi kecil yang nyata seperti mengurangi penggunaan plastik, membuang sampah pada tempatnya, dan menciptakan gerakan-gerakan pembangunan yang berwawasan lingkungan hidup,” kata Abdullah Sani.
Pemerintah Provinsi Jambi terus mendukung berbagai inisiatif dan program yang bertujuan untuk melestarikan lingkungan hidup, demi memberikan warisan yang baik kepada generasi selanjutnya dan pentingnya kolaborasi dan solidaritas antara Pemuda Muhammadiyah dalam mencapai kemajuan bagi umat dan daerah.
“Saya juga ingin menekankan pentingnya kolaborasi dan solidaritas antara kader/anggota Pemuda Muhammadiyah Provinsi Jambi, demi mencapai lebih banyak hal untuk kebaikan bagi umat dan daerah serta tingkatkan kualitas diri melalui pendidikan, pelatihan, dan pengembangan diri agar dapat menjadi pemuda yang tangguh dan berkualitas, dengan harapan dapat memberikan manfaat baik demi kemajuan dan kesejahteraan daerah dan nasional,” kata Wagub Jambi Abdullah Sani.
Sementara itu Sekretaris Jenderal Pemuda Muhammadiyah Najih Prastiyo mengemukakan, ada 3 parameter untuk menjadi Pemuda negarawan yaitu etikabilitas, intelektualitas dan elektabilitas dimana kami ingin sampaikan bahwa untuk menjadi pemuda negarawan harus memiliki 3 parameter atau ukuran.(JP01)
Discussion about this post